Susu, Mentega dan Keju

Kambing memproduksi sekitar 2% dari total suplai susu tahunan dunia. Beberapa kambing yang dibiakkan khusus untuk susu. Jika jantan yang berbau tajam dijauhkan dari betina, aromanya tidak akan mempengaruhi susu.

Puting susu kambing kecil, sehingga tiap tetesnya teremulsi dengan baik, yang berarti tetap tersuspensi dalam susu, bukan naik ke atas, seperti susu sapi, sehingga tidak perlu homogenisasi. Memang, jika susu akan digunakan untuk membuat keju disarankan bahwa hal itu tidak homogen karena perubahan struktur susu mempengaruhi kemampuan untuk mengentalkan susu dan kualitas hasil akhir keju.
Susu kambing di perdana mereka, yang umumnya sekitar siklus laktasi ketiga atau keempat, rata-rata 6 sampai 8 pon (2,7-3,6 kg) produksi susu harian (kira-kira 3 sampai 4 liter US (2,7-3,6 liter)). Susu umumnya rata-rata 3,5 persen lemak susu. Kambing betina mungkin diharapkan untuk mencapai produksi puncaknya saat laktasi ketiga atau keempat.

Susu kambing biasanya diolah menjadi keju, mentega, es krim, yoghurt, cajeta dan produk lainnya. Kambing keju dikenal sebagai chèvre di Perancis, bahasa Perancis untuk "kambing". Beberapa varietas termasuk Rocamadour dan Montrachet. Susu kambing menghasilkan mentega putih karena kambing menghasilkan susu dengan beta karoten-kuning dikonversikan ke bentuk warna vitamin A.